Ada Asteroid Terbang Dekati Bumi

ui onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHd_IdF4jbptMwHJYgp5ZQu7eJPpQBbSnxo6hiZvA2h3dNn9SdCn3ZTAOs1mAk-f0xiWLcSPI8DCn7C7UsWOzqUSJr_s5VDoQBi5NxJV2F_bQstp99w7oe7Feh2HQ2VnUuOCbt7ji8mk4/s1600/wow.jpg">
Sebuah asteroid yang baru ditemukan akan terbang sangat dekat dengan bumi. Asteroid itu masuk dalam orbit bulan, namun kita disarankan tidak perlu khawatir.

Asteroid disebut 2010 GA6 itu adalah batuan ruang angkasa berukuran relatif kecil sekitar 71 kaki (22 meter) dan ditemukan oleh astronom di Catalina Sky Survey Tucson.

Batu angkasa itu terbang dalam orbit bulan ketika melewati Bumi, tetapi astronom NASA menyuruhku kita untuk tidak khawatir.

"Obyek yang terbang dekat bumi dalam orbit bulan terjadi setiap beberapa pekan," kata Don Yeomans Near-Earth Object Office NASA di Jet Propulsion Laboratory Pasadena, California.

Pada saat paling dekat, asteroid 2010 GA6 berada 223.000 mil (359.000 km) dari bumi. Itu seperti sembilan persepuluh jarak antara bumi dan bulan.

Batu angkasa itu bukanlah asteroid pertama yang mengayunkan dekat bumi tahun ini.

Pada Januari, asteroid kecil 2010 AL30 berlalu dalam jarak 80.000 mil (130.000 km). Batuan ruang angkasa lainnya telah melewati bumi di masa lalu dengan jarak beberapa ratus ribu mil.

NASA secara rutin menjejak asteroid dan komet yang mungkin terbang dekat bumi dengan jaringan teleskop di tanah dan di ruang angkasa.

Near-Earth Object Office yang lebih dikenal sebagai Spaceguard, bertanggung jawab untuk menemukan asteroid yang berpotensi berbahaya dan mempelajari orbitnya untuk menentukan apakah mereka menimbulkan risiko menghantam bumi.

Baca juga artikel yang lain:

Jangan Lupa:

Share ke FacebookShare ke TwitterDownload Versi PDFKirim Lewat EmailPrint Artikel Ini