ui onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsus4KGdpBup88WybFwzdcbcTYMuyEi7of_nh4cgI5dSTrvOXXsyVLVa81hXbM8LvXsqs-fh913lDF34YD8ez_eRiUdcVvcYGGf7klwd9-kw8F6psKc0VHU8D-zbmr0zi7vQZ-9Tr-KwE/s1600/gayuss.jpg"> Gayus langsung bekerja di Kantor Pusat Ditjen Pajak. Dia menjabat sebagai penelaah di Subdirektorat Keberataan awal tahun 2007.Tugas yang diberikan kepadanya, yakni menelaah suatu keberatan dari wajib pajak atas dasar pajak yang dikenakan. Setelah itu diputuskan diterima semua, ditolak, atau diterima sebagian. Pertengahan tahun 2007, Gayus dipindahkan ke Bagian Penelaah Keberatan pada Seksi Banding dan Gugatan Wilayah Jakarta II. Pangkat PNS Gayus adalah penata muda, golongannya III-A. Di situ Gayus mulai mengurusi kasus-kasus sengketa pajak. Karena itu, Gayus memang sering berada di Kantor Pengadilan Pajak, yang bertempat di Gedung Soetikno lantai 9, Kementerian Keuangan, di Jalan Wahidin, Jakarta. Di lantai 8 gedung itu, ada 4 ruang sidang untuk sengketa kasus pajak. Selain itu, ada juga 4 ruang untuk kasus Bea Cukai. Sidang pajak wajib dihadiri 3 hakim: 1 hakim ketua dan 2 hakim anggota. Selain hakim, umumnya hadir 3 panitera yang berfungsi mencatat dan memeriksa bukti-bukti. Pada persidangan pajak, tidak terdapat jaksa karena sudah diwakili perwakilan dari Dirjen Pajak maupun Dirjen Bea-Cukai. Biasanya, sidang berlangsung sebentar. Sekitar 15-20 menit. Jadwal sidang biasanya Senin-Kamis dari pukul 09.00-15.00 WIB. Kecuali, jika hakim ingin menambah waktu persidangan. Hari Jumat, biasanya dilakukan sidang pembacaan keputusan. Bagi wajib pajak yang datang untuk mengajukan pihaknya ke pengadilan pajak ini, harus mengambil nomor dan menunggu hingga operator memanggil nomor mereka dan mendaftarkan mereka dalam buku absen. Setelah itu, wajib pajak kembali menunggu di ruang tunggu hingga panitera memanggilnya untuk masuk ruang sidang. Di Pengadilan Pajak, antara penggugat (Wajib Pajak) dan tergugat (Perwakilan Direktorat Jenderal Pajak), ruangannya terpisah. Kedua ruangan ini bertemu di kantin kecil yang hanya menjual makanan kecil dan minuman, seperti kopi hitam. Di situlah Gayus dan teman-temannya dari Direktorat Jenderal Pajak biasa nongkrong. 10 Rekening Gayus Gayus baru beberapa bulan bekerja di Bagian Penelaah Keberatan pada Seksi Banding dan Gugatan Wilayah Jakarta II. Tapi, Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) mendeteksi ada yang aneh. Yaitu, rekeningnya! Sebagai aparat pemerintahan, Gayus Tambunan yang masih golongan III PNS di Ditjen Pajak, memiliki 10 rekening di Bank Panin. Rekening itu bernomor 1207000XXX, 1204006XXX, 120112028XXX, 120112028XXX, 120112029XXX, 120112030XXX, 120112030XXX, 120112034XXX, 120112036XXX, dan 120412003XXX. Semuanya atas nama Gayus Halomoan P Tambunan, alamat tinggal di Gading Park View di Jalan Taman Puspa 111. Blok ZE 6 No 1. Saat ditelusuri, PPATK menemukan sejumlah perusahaan menyetor dana ke rekening Gayus Tambunan. Menurut versi polisi, setelah kasus ini terungkap, ada 149 perusahaan yang menyetor dana ke rekeing Gayus. Tapi, PPATK menyebut hanya puluhan saja. Angka-angka di rekening itu ditelusuri. PPATK menemukan dugaan modus bagaimana uang itu bisa masuk ke rekening PNS golongan III-A di Ditjen Pajak itu. Yaitu, pada proses Pengadilan Pajak. Dalam sidang sengketa pajak, setiap perusahaan harus memberikan setoran terkait dengan aturan perusahaan yang harus menyetor uang 50 persen ke negara saat sidang di Pengadilan Pajak. Dalam proses menyimpan uang itulah, petugas Pajak rawan untuk melakukan penyimpangan. Karena jangka waktu yang harus dilalui. Kalau keberatan Wajib Pajak ditolak, mereka akan melakukan banding. Setelah diputuskan banding, masih ada tingkat kasasi. Dari sini, seorang petugas Pajak bisa memetik keuntungan dari bunga. Keuntungan lain, jika misalnya perusahaan pajak menyimpan 30 miliar, kemudian diputuskan pengadilan Rp 28 miliar, maka penurunan Rp 2 miliar itu rawan untuk dipermainkan petugas pajak. Kemudian, karena sejak tahun 2008 tidak diperkenankan lagi sistem penyetoran uang, modusnya berganti. Kali ini, modusnya adalah dengan mendapatkan penurunan bayar pajak. Saat Gayus masih bertugas di Sub Direktorat Keberatan, dia termasuk pegawai yang berprestasi baik. Mayoritas wajib pajak yang mencoba mengajukan keberatan selalu ditolak. Dari 17 kasus yang pernah ditangani, sebanyak 15 kasus di antaranya, keberatan mereka ditolak. Artinya, para Wajip Pajak itu wajib membayar kewajiban pajaknya sesuai ketentuan. Setelah pindah ke Bagian Penelaah Keberatan pada Seksi Banding dan Gugatan Wilayah Jakarta II, Gayus mulai berubah. Setiap kasus banding yang ditangani oleh Gayus di pengadilan pajak, mayoritas selalu kalah. Dari 51 kasus yang diajukan, sebanyak 40 permohonan Wajib Pajak dikabulkan. Pemerintah kalah. Artinya, ada uang pajak yang tidak harus disetorkan perusahaan ke pemerintah.[bersambung]
Gayus dan Operandi Markus (1)
Update Friday, April 2, 2010 at 9:34 AM. by Informasi Terbaru 2013 Dalam topik Berita
Gayus Tambunan tadinya bukan siapa-siapa. Lulusan STAN tahun 2000 itu, memulai karier di Kantor Pelayanan Pajak Balikpapan. Setelah itu dia berpindah-pindah tugas. Tahun 2007, Gayus memulai pindah ke Sub Direktorat Banding, Direktorat Keberatan dan Banding, Ditjen Pajak.
Jangan Lupa:
Gayus dan Operandi Markus (1) Reviewed by Admin on Friday, April 2, 2010 Rating: 5
Gayus dan Operandi Markus (1)
Artikel ini diposting dari blog Informasi Terbaru 2013, Friday, April 2, 2010, at 9:34 AM dalam topik Berita dan permalink https://terbaruinformasi.blogspot.com/2010/04/gayus-dan-operandi-markus-1.html. 55.Subscribe to:Post Comments (Atom)
10 Tulisan Terakhir
My Blog List
Blog Archive
-
▼
2010
(1010)
-
▼
April
(141)
- Berhubungan sex tanpa kondom lebih sehat
- 4 Modus kejahatan ATM
- Google Ancam Pemilik WEbsite Groggle
- Diragukan Penemuan Bahtera Nabi Nuh
- Tips aman menggunakan earphone agar tidak tuli
- Bahtera Nuh Ditemukan
- Menghimpun Kekuatan Gerakan Pekerja
- Cara Baru Perangi Kloning ATM
- Penjahat ATM Terbesar di Dunia Dibekuk
- Kisah hidup mama lauren sang peramal
- Cara Kirim Faximile Lewat Internet
- Kebohongan Wanita di Facebook
- Proses pembuatan mumi
- Kekerasan (Negara) Di Perkotaan
- Tentang fir'aun
- Bayi-bayi hasil gagal kloning
- Penjabaran tentang gangguan jiwa
- 3 jembatan hidup di dunia
- Top 10 negara terkaya di dunia
- Facebook Bantah Tombol Baru untuk Lacak User
- Perubahan Facebook yang Perlu Diketahui
- Ada Lekra dan Politik Sastra di Gedung Indonesia M...
- Spies Puas dengan Motor Barunya
- Cara terbaik mengelola waktu
- Spies "Berat Badan Bukan Masalah"
- 100 Ramalan Jayabaya
- Setelah Berlawan, Lalu?
- Cara merencanakan masa depan
- Ikan sebagai sarana penyembuh penyakit kulit
- Power Yamaha Masih Kalah
- Nutrisi Tepat Untuk Kecerdasan Anak
- Peringatan gempa dari sekumpulan ikan herrig
- Cerita Pengalaman Melihat Akhirat
- Misteri Makam Mbah Priok
- Daftar penuai OSCAR 2010
- Facebook Keluarkan Tombol Panik
- Rahasia Cepat Populer di Facebook
- Drummer terbaik dunia yang pernah ada
- Buang kucing
- Meneropong Indonesia Dari Montreal
- Lorenzo Beraksi Di Lap Terakhir
- Lebah ternyata membantu pengendalian hama ulat
- Susno ke Singapura Tunggu Syahril Johan?
- Susno dan Film The Terminal-nya Tom Hanks
- Teknologi Pemicu Krisis di Thailand
- Arti Tanda-tanda Kedutan
- Rossi Juara Seri MotoGP Qatar
- Stoner "Saya Minta Maaf"
- Kupu-kupu bersayap transparan
- Kembali ke Ideologi
- Ito dan Susno Pernah Duet Bareng Pimpin Polwiltabe...
- Tak Ada Rahasia yang Aman di Wikileaks
- Wikileaks Bikin Gelisah Intelijen Dunia
- Misteri Gerhana Selama Setahun
- Ada Asteroid Terbang Dekati Bumi
- Alien Dipercaya Benar-benar Ada di Bumi
- Al Qaeda Ancam Ledakkan Inggris-As di World Cup
- LBH APIK Juga Ungkap'di jebak' TV One
- Denny : Ada 1000 Rekening Mencurigakan
- Eks Anggota Pansus Century Jadi Tersangka
- Perangkat pengganti miss-V di buat
- Kriminalisasi atau Kejar Rating?
- Banyak Negara Timbun Nuklir
- Peta Nuklir Dunia
- Isi Lengkap Curhat Istri Gayus
- Percakapan Lengkap Blackberry Messenger Indy Rahma...
- Polisi Amankan 11 Barang Bukti Terkait Andris dan ...
- Karakter seseorang berdasarkan nama depan
- Poncharal Yakin Spies Bisa Masuk Empat Besar
- Air Terjun Darah Muncul di Antartika
- Susno Adukan Mafia Kakap
- Beginilah Teknologi Dashboard dan Kaca Depan Mobil...
- tidak Boleh Ngambil Gambar Menara Eiffel di Malam ...
- Password Facebook Anda Dicuri Virus
- Kekuatan Mafia di Balik Gayus
- Kronologis Tampilnya Andris Sebagai Markus Palsu
- Makbul Padmanegara Bantah Jadi Beking SJ
- Ini Dia BBM Indy TV One ke Markus Palsu
- Ciri-ciri pria pecandu situs porno
- Mister X Biang Markus Polri
- Gayus pun Jadi Bahan Banyolan
- Profil Markus Palsu TV One
- Susno Duadji : Saya Dapat Jatah 5 Miliar,Tapi Belu...
- Bunga terindah di dunia
- Pedrosa Optimis Dimusim 2010-2011
- Ini Dia Transaksi ke Rekening SD(3)
- Ini Dia Transaksi ke Rekening SD(2)
- Ini Dia Transaksi ke Rekening SD(1)
- Dibalik Pidato Emosional Megawati
- Efek Berantai Kasus Gayus
- Misteri di balik permainan jelangkung
- Istri Gayus Belum Terima Panggilan Pemeriksaan Tim...
- Mengapa Blog Anda di Banned?
- Brigjen Raja Erizman,Jenderal Kesayangan Kapolri
- Proyek Wah Remunerasi Model Sri Mulyani (2)
- Prediksi The Doctor Musim 2010-2011
- UFO Hapus Otak Domba di Inggris
- Proyek Wah Remunerasi Model Sri Mulyani (1)
- PPATK Beraninya Hanya Sama Gayus
- Amien : Susno-Gayus Lakon Bohong-bohongan
-
▼
April
(141)
Tulis Komentar Kamu dibawah, pada Comment as: pilih Name/URL atau pilih Anonymous.
0 Komentar untuk "Gayus dan Operandi Markus (1)"Post a Comment