Bisa dikatakan bahwa hampir semua ajaran Agama di dunia mengatakan bahwa manusia diciptakan melalui proses pertemuan sel
Manusia meninggal
26 April 2009, ech-nusantaraku
Kloning hewan hingga ke manusia
Update Tuesday, June 21, 2011 at 1:46 PM. by Informasi Terbaru 2013 Dalam topik Berita heboh,Spektakuler,Unik,Wawasan
sperma dan telur dan diberi roh/jiwa oleh Tuhan pada hari ke-X setelah masa masuknya sperma ke dalam sel telur. Ajaran mengenai penciptaan manusia yang selanjutnya berhubungan dengan kelahiran manusia di dunia merupakan sentral utama ajaran Agama mengingat hidup dan mati merupakan misteri terbesar manusia sejak manusia pertama kali menghuni bumi. Dari misteri kehidupan (lahir-mati) manusia, maka ajaran untuk melaksanakan perintah dan menjauhi larangan menjadi pedoman bagi manusia yang telah diciptakan oleh Tuhan melalui proses pertemuan sel sperma dan sel telur. Semua itu tercatat secara jelas dalam kitab suci.
ui name='more'>Salah satu kegiatan yang bertentangan langsung dengan intisari mayoritas ajaran Agama adalah kloning manusia. Kloning merupakan proses membuat (reproduksi) individu baru melalui rekayasa genetika secara aseksual (tanpa pertemuan sel sperma dan ovum). Selama ini reproduksi aseksual hanya terjadi pada bakteri, serangga, cacing planaria, tanaman. Dengan perkembangan bioteknologi, para ahli genetika menemukan cara reproduksi makhluk tanpa harus melalui proses pertemuan sperma dan sel ovum yakni dengan mereplikasi (meng-copy) fragmen DNA yang akan dikloning dari sel suatu makhluk hidup seperti sel rambut, tulang, otot, dll.
***
Misteri reproduksi makhluk tanpa melalui perkawinan (aseksual) mulai menjadi perdebatan sengit ketika Ian Wilmut, Keith Campbell dan tim di Roslin Institute – Skotlandia berhasil mengkloning a hrif="http://en.wikipedia.org/wiki/Dolly_%28sheep%29">Domba Dolly pada tahun 1996.
Sebelumnya manusia telah berhasil mengkloning kecebong (1952), Ikan (1963), Tikus (1986). Keberhasilan kloning Dolly menuai kecaman sebagian besar penduduk dunia baik institusi keagamaan, pemeluk agama, dunia kedokteran institusi riset sejenis hingga pemerintahan tiap negara. Hal ini menyebabkan pengklonian dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Sejak keberhasilan kloning Domba 1996, muncullah hasil kloning lain pada Monyet (2000), Lembu “Gaur” (2001), Sapi (2001), Kucing (2001) dan dikomersialkan pada 2004, Kuda (2003), Anjing, serigala dan kerbau. Selain itu, beberapa lembaga riset telah berhasil mengkloning bagian tubuh manusia seperti tangan. Kloning bagian tubuh manusia dilakukan untuk kebutuhan medis, seperti tangan yang hilang karena kecelakaan dapat dikloning baru, begitu juga jika terjadi ginjal yang rusak (gagal ginal). Dan terakhir, ada dua berita pengkloningan manusia yakni a hrif="http://www.blogger.com/goog_198856162" target="_blank">Dokter Italia Kloning Tiga Bayia hrif="http://www.blogger.com/"> dan a hrif="http://www.blogger.com/goog_198856158" target="_blank">Dr. Zavos Mulai Kloning Manusia. Berikut cuplikan beritanya dari kompas.com.
Dokter Italia Kloning Tiga Bayi
Severino Antinori, ginekolog terkenal asal Italia, mengaku berhasil mengkloning tiga bayi sekaligus. Dokter kontroversial yang pernah membantu wanita menopause berusia 63 tahun untuk melahirkan ini mengungkapkan keberhasilannya dalam majalah mingguan Oggi yang terbit, Rabu (4/3).
Menurutnya, ketiga bayi ini terdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan. Kini mereka telah berusia sembilan tahun. “Saya membantu melahirkan ketiganya dengan teknik kloning manusia. Mereka lahir dalam keadaan sehat dan baik-baik saja hingga sekarang,” jelas Antinori….. silahkan baca lebih lanjut Dokter Italia Kloning …
Dr Zavos Mulai Kloning Manusia
Diam-diam, seorang ilmuwan asal Amerika Serikat, dr Panayiotis Zavos, mengkloning manusia. Kepada surat kabar Inggris, Independent, Zavos mengaku berhasil mengkloning 14 embrio manusia, 11 di antaranya sudah ditanam di rahim empat orang wanita. Tidak diketahui di mana Zavos mekakukan kloning tersebut karena di Inggris, tempat ia tinggal, dan sejumlah negara, kloning manusia dilarang. Beberapa kemungkinan muncul tempat di mana Zavos melakukan kloning, antara lain di Timur Tengah atau di Amerika Serikat, tepatnya di Kentucky, lokasi kliniknya, atau Siprus tempat ia lahir.
Tapi empat pasien yang menjadi tempat penanaman sel hasil kloningnya disebutkan, tiga di antaranya wanita sudah menikah dan satu wanita lajang. Keempat wanita itu masing-masing dari Inggris, Amerika Serikat dan sebuah negara di Timur Tengah yang tidak disebutkan.
Namun, sejauh ini hasil kerja Dr Zavos belum membuahkan hasil karena keempat wanita itu belum kunjung hamil meski embrio sudah ditanam di rahim empat wanita tersebut. “Saya memahami kenapa sejauh ini kami belum memperoleh kehamilan dari embrio yang sudah ditanam. Ini karena ada kondisi yang tidak ideal yang membuat itu tidak terjadi,” kata Dr Zavos. Ke depan, Zavos berencana berkolaborasi dengan Karl Illmensee yang sudah punya banyak pengalaman dengan proses kloning sejak 1980-an.
Untuk uji coba berikutnya, Zavos merekrut 10 pasangan muda untuk menjadi obyek uji coba berikutnya. “Banyak pasangan yang berminat untuk mencoba proses kloning ini di rahimnya,” ujarnya. Zavos sudah menetapkan biaya untuk setiap orang yang ingin mengkloning. Biaya yang ditetapkan 45.000 dollar AS hingga 75.000 dollar AS atau sekitar Rp 492,3 juta sampai Rp 820,5 juta (kurs Rp 10.940).
Harian Independent menerbitkan berita itu setelah mendapatkan rekaman video hasil proses kloning yang dilakukan Zavos. Bayi hasil kerja Zavos diperkirakan akan lahir dalam beberapa waktu ke depan. “Tidak ada keraguan dalam hal ini. Bayi hasil kloning akan muncul. Apabila kami meningkatkan usaha, kami akan mendapatkan bayi kloning dalam satu atau dua tahun. Tetapi kami belum tahu sampai sejauh mana peningkatan usaha yang kami dilakukan,” ujar Zavos seperti dilansir Independent.
Tindakan Dr Zavos tentu saja mendapat kecaman dari kalangan ilmuwan dan dianggap melawan etik kedokteran.
Zavos melakukan hal yang berbeda dalam mengkloning manusia. Bila sebelumnya ilmuwan melakukannya dengan meletakkan embrio di tabung percobaan, Zavos langsung manaruhnya di rahim manusia.
Manusia yang dikloning Zavos adalah tiga orang yang sudah meninggal. Satu di antaranya adalah embrio seorang anak berusia 10 tahun bernama Cady. Anak tersebut meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil di Amerika Serikat. Sel darah Cady telah dibekukan dan dikirim ke Zavos. Orangtua Cady setuju dengan persyaratan yang ditentukan apabila kloning embrio anaknya bisa dilahirkan dengan selamat.
Misteri Jilid 2
Dari dua artikel berita sains Kompas.com tersebut, muncul pertanyaan saya yang menjadi misteri yang belum dapa t terjawab.
Apakah keberhasilan para ilmuwan untuk mengkloning manusia akan menjadi batu cobaan terbesar bagi eksitensi ajaran Agama? Benarkah ajaran Agama mengenai kelahiran dan penciptaan manusia dapat dicoret karena keberhasilan kloning manusia? Akankah kloning manusia sesukses kloning Domba Dolly yang dihendaki oleh berbagai pihak agar tidak berhasil? Mungkinkah kloning manusia akan menjadi tindakan menghancurkan peradaban manusia? Etis dan beragamakah tindakan para ilmuwan tersebut untuk menciptakan makhluk hidup tanpa melalui perkawinan seperti disebutkan dalam kitab suci? Atau sebaliknya, apakah larangan dan kecaman dunia internasional terhadap kloning merupakan pengulangan sejarah seperti yang dialami Copernicus dan Galileo mengenai Heliosentris?
Dimanakah keselaran antara sains dan agama? Mungkinkah keberhasilan kloning manusia menjadi kegagalan agama dalam menerangkan gejala alam? Bagaimana kita sebagai umat beragama menyikapi kloning manusia? Apa yang dapat kita lakukan? Perlukah mengecam kloning manusia?
Terima kasih atas jawaban dan komentarnya yang menjadi misteri pertanyaan saya.
Tulisan terkait : DNA : Pikiranmu Jadi Sumber Penyakit dan Kesembuhan
Jangan Lupa:
Kloning hewan hingga ke manusia Reviewed by Admin on Tuesday, June 21, 2011 Rating: 5
Kloning hewan hingga ke manusia
Artikel ini diposting dari blog Informasi Terbaru 2013, Tuesday, June 21, 2011, at 1:46 PM dalam topik Berita heboh, Spektakuler, Unik, Wawasan dan permalink https://terbaruinformasi.blogspot.com/2011/06/kloning-hewan-hingga-ke-manusia_21.html. 55.Subscribe to:Post Comments (Atom)
10 Tulisan Terakhir
My Blog List
Blog Archive
-
▼
2011
(361)
-
▼
June
(42)
- PSK kelas Kakap
- Kisah 3 anak SD dengan gurunya
- Nasi goreng dan jus jeruk
- Komputer Sangar Berbentuk Mesin Uap
- Pindang Serani
- Sup Mi Jamur
- cerita indomie versi ane gan
- Rahasia Terbesar Bulan
- Diganggu Setan Saat Kerja
- Burung berusia 155 juta tahun
- Joke malam BB++
- Seni lukis dinding yang menakjubkan
- Terowongan misterius di tanjung priok
- Pengemudi Bodoh
- Rumor arwah teroris gentayangan di pamulang
- Pembangkit listrik tenaga layang-layang
- Guci Kematian Berusia 2900 Tahun
- Penemuan terbaru di MARS
- Agar menjadi pria idaman wanita
- Mumi setan terbang dari jepang
- Kloning hewan hingga ke manusia
- Top 10 ulat cantik
- ALASAN BOS TIDAK MAU MENAIKKAN GAJI
- Perbandingan Ekonomi Negara Dapat Dilihat Dari Jen...
- Hantu yang terperangkap dalam air
- Tekhnologi AS untuk memburu osama bin laden
- Obat patah hati
- JIKA ORANG PLN TAU
- BOKER (Ngakak)
- 6 tips masuk tol gratis
- Ipung ikut
- Dijamin ngakak gan yang masuk..
- TUKANG TAHU DAN TUKANG TEMPE
- ENAK IBU APA INEM?
- Ujian Semester
- Cerita 20 Fakta Kebetulan yang Aneh & Lucu tp terj...
- Istri Yang Ga Mau Ngalah
- Masakan Mi Populer - I fu Mie
- Students Pray
- Students Pray
- Tugas di sekolah
- baru punya HP
-
▼
June
(42)
Tulis Komentar Kamu dibawah, pada Comment as: pilih Name/URL atau pilih Anonymous.
0 Komentar untuk "Kloning hewan hingga ke manusia"Post a Comment