Hari Ini WIB

Anak-anak Korban Tsunami Jadi "Gepeng" di Pelabuhan Sambas Sibolga

Update Wednesday, February 22, 2006 at 10:00 AM. Dalam topik

Sibolga (SIB)
Anak-anak korban bencana tsunami yang terjadi tahun lalu di kawasan Pantai Barat Sumatera Utara bahkan telah memporak-porandakan “pulau niha” hidupnya hingga saat ini masih memprihatinkan bahkan diantara mereka ada yang menjadi gelandangan dan pengemis (Gepeng-red) di Pelabuhan Sambas Sibolga untuk mempertahankan hidupnya.

Gulo (11) begitu pengakuan nama seorang anak yang datang menghampiri SIB, Rabu (15/2) malam di Pelabuhan Sambas Sibolga untuk meminta uang recehan agar bisa membeli sepiring nasi untuk makan malam.

Pengakuan Gulo, dirinya terpaksa menjalankan hidup sebagai Gepeng sejak berpisah dengan kedua orangtua dan keluarganya pasca bencana tsunami di Nias. Karena kepanikan saat itu Gule yang sempat tinggal di camp-camp penampungan terikut rombongan warga Nias yang mengungsi ke luar daerah via laut ke Pelabuhan Sambas SIbolga guna menghindari bencana susulan yang sempat diisukan akan terjadi kembali.

Sejak saat itu, Gule mencoba bertahan hidup dengan meminta-minta belaskasihan dari para penumpang dan pengunjung di Pelabuhan Sambas Sibolga sambil berharap adanya “keajaiban” datang yang merubah hidup dan masa depannya. (mps/y)

Sumber: hariansib online, Sabtu, 18 Pebruari 2006

Tulis Komentar Kamu dibawah, pada Comment as: pilih Name/URL atau pilih Anonymous.

0 Komentar untuk "Anak-anak Korban Tsunami Jadi "Gepeng" di Pelabuhan Sambas Sibolga"

Post a Comment