Hari Ini WIB

Mengenal Daun Mangkokkan

Update Saturday, June 7, 2008 at 3:20 PM. Dalam topik

ui onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcPvgXSqp-utklT5RiroU-SCAeMjoEGvwsK1SbPE-5tM2gTkwtNGXqrV2DkItJcG2B5TfIzB_QE-oiaHgo47n0JN9g6xUQIQuz3lGCFS-nkg-mBuYCpnopVUfClr3Rp_uPPamR3fxz6-r5/s1600-h/DSC03210.JPG">Daunya berwarna hijau dengan urat daun terlihat jelas. Bentuk daun bulat menyerupai mangkuk, karenanya orang menyebut sebagai daun mangkokan. Selain sebagai tanaman hias, daun mangkokan (Nothopanax scutellarium) banyak dimanfafatkan sebagai bumbu dapur. Daunnya yang muda enak dimakan dan beraroma harum.

Masarakat Sumatra banyaka menggunakan daun mangkokan muda sebagai campuran gulai otak atau gulai ikan. Selain itu, daun ini juga enak diolah menjadi campuran urap, campuran pepes maupun pecel. Daun mudanya bisa dimakan mentah sebagai lalapan dengan sambal. Aromanya khas, seperti daun kenikir. Aroma daun mangkukan dapat mengurangi aroma amis pada hidangan ikan, jeroan maupun daging. Teks & Foto: Budi Sutomo

Tulis Komentar Kamu dibawah, pada Comment as: pilih Name/URL atau pilih Anonymous.

0 Komentar untuk "Mengenal Daun Mangkokkan"

Post a Comment